
AKURAT.CO Warga Kelurahan Bangetayu, Kecamatan Genuk dibuat gempar dengan penemuan bayi laki-laki, Selasa (7/2/2023). Bayi tersebut ditemukan meninggal di Pemakaman Gandeng, Kampung Sumur Adem RT 8 RW 1.
"Mungkin itu bayi belum lama lahir lalu dibuang, masih ada ari-arinya," ujar Usman seorang warga sekitar.
Usman pun menceritakan kronologi penemuan. Dia mengaku awalnya yang mengetahui pertama kali adalah Taslim (56). Taslim biasanya memang rutin membersihkan makam.
baca juga:
Saat hendak membersihkan makam, dia melihat kardus dengan sarung dan sudah dipenuhi lalat.
"Saat diperiksa ternyata terlihat kepala bayinya. Dan dia langsung melapor ke Pak RT yang diteruskan ke Polsek Genuk," ungkapnya.
Sebelum ditemukan oleh Taslim, Usman sendiri sebetulnya sudah mengetahui saat pukul 05.30 WIB. Namun dia tidak menghiraukan karena dia kira hanya bungkusan biasa.
"Saya lihat tidak curiga sama sekali. Biasanya kan ada orang buang sampah. Mungkin ada orang gila atau gimana naruh pakaiannya di situ. Nggak ada curiganya sama sekali,” katanya.
“Kemudian saya jam setengah 7 nganter anak. Setelah nganter anak dah ramai. Itu sudah diketahui kalau yang diplastik itu bayi,"sambungnya,
Usman juga tidak mengetahui siapa yang menaruh bayi tersebut. Menurutnya pelaku menaruh bayi saat keadaan gelap antara malam atau dinihari.
"Yang menaruh siapa nggak tahu. Saya juga lihat sudah nggak ada orang. Mungkin naruhnya dinihari atau malam. Yang pasti saya lihat jam setengah 6 sudah ada," ucapnya.
"Dari hasil pemeriksaan bayi yang meninggal itu jenis kelamin laki laki, panjang sekitar 38 sentimeter, berat sekitar 2 kilogram," ungkap Kapolsek Genuk Ris Andrian Yudo
Diketahui pada saat ditemukan diduga bayi itu dibuang atau diletakkan oleh pelaku di TPU Kuburan Gandeng
"Bayi dibungkus kain sarung warna cokelat, diikat dan kondisi nya msh ada tali pusarnya," tandasnya.