
AKURAT.CO Komisi III dan X DPR RI menyepakati terkait rekomendasi kewarganegaraan kepada tiga calon pemain sepakbola naturalisasi, yaitu Justin Quincy Hubner, Ivar Jenner dan Rafael William Struick.
Hasil itu didapat setelah Komisi III dan X mengadakan rapat kerja dengan Plt Menpora Muhadjir Effendy yang juga dihadiri Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, Ratu Tisha Destria, Anggota Exco PSSI Endri Erawan, Sekjen Yunus Nusi, dan Direktur Teknik Indra Sjafri di Gedung DPR RI Senayan pada Senin (20/3).
“Memutuskan menyetujui rekomendasi Kewarganegaraan RI tiga atlet sepakbola atas nama Justin Quincy Hubner, Ivar Jenner dan Rafael William Struick, dengan catatan bahwa penetapan Kewarganegaraan RI ditetapkan oleh instansi yang berwenang berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Ketua Komisi X Syaiful Huda.
baca juga:
Hal yang sama pun juga diutarakan oleh pimpinan sidang Komisi III yaitu Pangeran Khairul Saleh.
Walaupun telah menyetujui, ada beberapa catatan dari Komisi III dan X DPR RI yaitu perlu adanya pembinaan usia muda yang harus bisa dirancang dengan sangat baik.
Road map dari pembinaan atlet usia muda ini sangat penting agar nantinya naturalisasi tidak perlu sering dilakukan.
"Terima kasih kepada Komisi III dan X DPR RI serta Plt Menpora atas atensinya terhadap sepakbola. Tadi ada catatan dari Komisi X, mengenai road map, kami sedang dalam tahap penyesuaian road map kita," kata Zainudin Amali.
PSSI saat ini mempunyai rencana strategis yang sudah tertuang dalam Visi PSSI 2045.
Ada 4 fase untuk menuju kearah sana, yaitu pemulihan (tahun 2023), pengembangan (tahun 2024-2028), performa (2028-2034), keemasan (2034-2045).
"Draft road map akan kami berikan satu setengah bulan setelah ini kepada Komisi X DPR RI, berdasarkan Visi PSSI 2045," sebut Zainudin Amali
"Kehadiran ketiga atlet tersebut sangat dibutuhkan oleh pelatih Shin Tae-yong. Mereka juga sudah banyak berpengalaman bermain di Liga Eropa. Naturalisasi adalah proses jangka pendek, pembinaan tetap masuk dalam proses jangka panjang," lanjutnya.