News Jateng

Beri Pengarahan Dalam Pembinaan PSM 2023, Pj Wali Kota Salatiga Harap Insentif Untuk PSM Naik Tahun Depan

Beri Pengarahan Dalam Pembinaan PSM 2023, Pj Wali Kota Salatiga Harap Insentif Untuk PSM Naik Tahun Depan
Pj Wali Kota Salatiga dalam pengarahan Pembinaan PSM tahun 2023. (Humas Kota Salatiga)

AKURAT.CO  Salatiga - Penjabat Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi, berharap adanya insentif untuk Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) bisa naik pada tahun depan.

Harapan itu disampaikan saat memberikan pengarahan dalam kegiatan Pembinaan PSM Tahun 2023 di Aula Kaloka Gedung Setda, Senin (20/03/23).

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial tersebut dihadiri juga oleh Ketua DPRD, dan juga perwakilan OPD.

baca juga:

Dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Dance Ishak Palit mengusulkan pemaksimalan pemanfaatan Balai RW dan Balai RT.

"Bisa digunakan untuk warung RW, sediakan sembako tapi harganya harus dibawah pasar, atau ambil laba tidak banyak karena ada unsur sosial. PSM untuk membuat program unggulan sebagai program pengentasan kemiskinan. PSM juga diharapkan memiliki data kemiskinan, baik misalnya berapa warga yang listriknya masih menyambung dari saudara atau tetangga," harap Dance.

Selanjutnya Penjabat Wali menyampaikan, "Ada warga yang mengeluhkan terkait layanan yang diberikan pegawai. Ada warga yang meminta tandatangan lurah namun sedang rapat dengan Wali Kota, sehingga harus esok datang lagi namun juga tidak bisa mendapatkan tanda tangan. Dan itulah yang harus dicari solusi dengan pendelegasian tandatangan, karena warga sudah meluangkan waktu, biaya, bahkan ada yang izin kerja dan setiap izin akan dipotong gajinya," Sinoeng mengawali arahan.

"Menjadi PSM membutuhkan keikhlasan karena tugasnya juga melayani masyarakat. Mohon maaf sebagai pengawalan yang sedikit ini kalau bisa tahun besok dinaikkan," pungkas Sinoeng.

205 PSM yang hadir mendapatkan tali asih sebesar 500 ribu rupiah berupa rekening tabungan di Bank Jateng.

Masing-masing RW ada satu PSM, namun ada RW spesial karena seperti Tegalrejo ada RW Batalyon yang tidak memungkinkan, serta di Kelurahan Mangunsari ada RW Rusunawa. Keduanya diampu PSM RW lain.